Alkohol atau alkanol mengandung ion hidroksil (OH−) dan memiliki gugus fungsi R − OH. Rumus kimia senyawa alkohol adalah CnH2n+2O.
No | Rumus Kimia | Nama |
1 | \(\ce{CH3OH}\) | Metanol |
2 | \(\ce{C2H5OH}\) | Etanol |
3 | \(\ce{C3H7OH}\) | Propanol |
4 | \(\ce{C4H9OH}\) | Butanol |
5 | \(\ce{C5H11OH}\) | Pentanol |
6 | \(\ce{C6H13OH}\) | Heksanol |
7 | \(\ce{C7H15OH}\) | Heptanol |
8 | \(\ce{C8H17OH}\) | Oktanol |
Aturan penamaan senyawa alkohol
1. Rantai utama adalah rantai terpanjang yang mengikat gugus OH
2. Atom C yang memiliki jarak terdekat dengan gugus OH memiliki nomor 1
3. Nama cabang disusun berdasarkan abjad dan diletakkan di awal
4. Senyawa alkohol yang tidak memiliki cabang dan gugus OH terletak pada nomor 1 diberi awalan n
Contoh-contoh penamaan alkohol
n−propanol
2−butanol
2,3−dimetil−1−butanol
4−etil−3−metil−2−heksanol