A. ISOMER
Isomer adalah sekelompok senyawa yang memiliki rumus molekul yang sama namun bentuk yang berbeda
Jenis isomer pada senyawa hidrokarbon:
B. Isomer Rangka
Isomer rangka adalah senyawa-senyawa dengan rumus molekul yang sama namun memiliki rantai utama yang berbeda
Contoh: butana (C4H10) memiliki 2 isomer rangka:
4 atom C pada rantai utama
3 atom C pada rantai utama
C. Isomer Posisi
Isomer posisi senyawa hidrokarbon yang memiliki rumus kimia yang sama namun berbeda posisi ikatan rangkapnya.
Contoh: 1-pentena dan 2-pentena
D. Isomer Gugus Fungsi
Isomer gugus fungsi adalah senyawa hidrokarbon yang memiliki rumus kimia yang sama namun berbeda gugus fungsionalnya.
Contoh: propuna dan 1,2-propadiena
E. Isomer Geometri
Isomer geometri adalah senyawa hidrokarbon yang memiliki rumus kimia yang sama namun memiliki posisi atom atom tertentu yang berbeda
Contoh: cis-2-butena dan trans-2-butena
F. Isomer Optis
Isomer optis adalah senyawa yang memiliki rumus kimia yang sama dan dapat memiliki bayangan.
Pada molekul dengan isomer optis, atom C mengikat 4 atom berbeda (disebut atom C chiral)
Contoh: 1-bromo-etanol